Jelaskan Jenis Jenis Kabel Instalasi Listrik Rumah Tangga

Jelaskan Jenis Jenis Kabel Instalasi Listrik Rumah Tangga

Kabel NYM: Aman untuk Area Kering dan Lembab

M: Memiliki lebih dari satu inti.

Jika pada kode terdapat huruf M, itu berarti kabel memiliki lebih dari satu inti. Kabel NYM biasanya memiliki dua hingga empat inti tembaga yang dilapisi isolasi PVC ganda, baik di setiap bagian inti maupun keseluruhan lapisan luar.

Kabel ini memiliki tegangan nominal 300/500 Volt dan cocok untuk instalasi dalam ruangan, baik di area kering maupun lembab. Namun, NYM tidak direkomendasikan untuk instalasi dalam tanah.

Kabel Listrik UTP (Unshielded Twisted Pair):

UTP biasanya digunakan untuk keperluan jaringan komputer, tetapi juga dapat digunakan untuk aplikasi listrik ringan. Terdiri dari sepasang konduktor tembaga yang dililitkan satu sama lain, UTP sering digunakan untuk instalasi sistem keamanan, sistem pengawasan, atau pengaturan smart home.

Jenis-jenis Kabel Listrik dan Fungsinya Masing-masing

Pada umumnya, kabel listrik akan menggunakan bahan utama berupa kabel inti tembaga. Namun selain kabel inti tembaga, bahan-bahan lain yang melengkapi kabel inilah yang membuat kabel listrik memiliki berbagai macam jenisnya. Berikut adalah jenis-jenis kabel listrik untuk instalasi listrik rumah dan fungsinya masing-masing.

Kabel NYM adalah jenis kabel yang sering digunakan dalam instalasi listrik rumah tangga. Terdiri dari beberapa inti konduktor tembaga, kabel ini dirancang untuk menangani beban listrik rumah tangga standar. NYM sering digunakan untuk menghubungkan soket, sakelar, dan perangkat listrik di dalam rumah.

Kabel NYY memiliki struktur serupa dengan NYM, tetapi umumnya digunakan untuk instalasi luar ruangan atau di dalam pipa conduit. Tahan terhadap cuaca dan kondisi lingkungan eksternal, kabel NYY sering dipilih untuk menghubungkan instalasi listrik luar rumah, seperti penerangan taman atau lampu jalanan.

Kabel NYY: Tahan Gigitan Tikus, Cocok untuk Tanah

Y: Lapisan pelindung ganda dari PVC.

Kabel NYY adalah pilihan terbaik untuk instalasi tetap di dalam tanah, atau bisa juga digunakan di dalam ruangan maupun luar ruangan yang cenderung lembab atau kering. Kabel ini memiliki lapisan pelindung ganda dari PVC sehingga lebih aman dari gigitan tikus.

Meskipun begitu, untuk instalasi yang lebih aman, kabel NYY sebaiknya tetap menggunakan pelindung tambahan seperti duct atau pipa PVC. Biasanya, kabel ini digunakan untuk pembangkit listrik, industri, atau instalasi perkotaan dengan tegangan nominal 600/1000 Volt.

Rekomendasi Jenis & Tipe Kabel Listrik Untuk Instalasi Rumah

Agar dapat mengalirkan daya pada berbagai perangkat elektronik yang Anda gunakan, listrik membutuhkan kabel yang terhubung melalui stop kontak. Nah, biasanya kabel yang digunakan untuk mengalirkan listrik akan disesuaikan dengan kebutuhan setiap penggunanya. Beberapa jenis kabel listrik yang cocok untuk instalasi rumah cenderung lebih sederhana dibanding jenis kabel lainnya. Nah, jika Anda sedang mencari kabel listrik untuk rumah, berikut beberapa tipe kabel listrik bagus yang bisa Anda gunakan untuk instalasi listrik di rumah:

Kabel Listrik NYA:

Kabel NYA merupakan jenis kabel dengan satu inti konduktor tembaga. Digunakan untuk instalasi listrik ringan, seperti pemasangan lampu atau perangkat kecil lainnya, kabel ini sering digunakan di rumah tangga untuk aplikasi yang memerlukan daya listrik rendah.

Ingin Beli Kabel Listrik Berkualitas? Depo Bangunan Tempatnya!

Bisa beli Online Juga

Jika saat ini Anda sedang mencari berbagai jenis kabel listrik seperti NYA, NYM, dan NYY, tidak perlu bingung! Semua kebutuhan kabel listrik tersedia di Depo Bangunan dengan kualitas terbaik dan harga terjangkau. Ayo belanja di Depo Bangunan sekarang dan pastikan instalasi listrik Anda aman dan tahan lama!

Saat Anda melakukan instalasi listrik di rumah, pasti akan bertemu dengan berbagai jenis kabel listrik yang memiliki kode atau huruf tertentu. Mungkin Anda pernah melihat kode seperti NYA, NYM, atau NYY pada kabel-kabel tersebut. Tapi, apa sebenarnya arti dari kode-kode ini?

Setiap kode pada kabel listrik merepresentasikan spesifikasi dan kegunaan yang berbeda-beda. Istilah ini sering disebut dengan nomenklatur kabel, yang sangat penting untuk diketahui sebelum memilih kabel yang tepat untuk kebutuhan listrik Anda. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Jenis Kabel Listrik Bagus untuk Instalasi Listrik Rumah

N: Kabel inti tembaga.

Kabel NYA adalah jenis kabel listrik yang paling banyak digunakan dalam instalasi rumah tangga. Berdasarkan kodenya, kabel NYA merupakan kabel tunggal dengan inti tembaga yang dilapisi bahan PVC. Karena hanya memiliki satu lapisan saja, sangat disarankan untuk memakai pipa tambahan agar kabel tetap aman dari elemen luar seperti suhu ruang dan gigitan tikus.

N: Kabel inti tembaga.

F: Konduktor kawat halus (serat).

Sama seperti kabel NYA, kabel NYAF merupakan kabel tunggal yang dilapisi bahan PVC, namun bedanya memiliki inti tembaga yang berbentuk serat halus. Karenanya, tipe kabel listrik ini cocok untuk berbagai jenis instalasi rumah yang memerlukan fleksibilitas tinggi seperti sudut tajam.

N: Kabel inti tembaga.

M: Lebih dari satu inti kabel.

Kabel listrik NYM adalah jenis kabel tembaga yang terdiri dari dua, tiga, atau empat inti, dan dilengkapi dengan lapisan PVC. Kabel jenis ini dikenal dengan sebutan kabel HYO dan banyak digunakan untuk berbagai instalasi rumah maupun gedung, namun tidak cocok untuk pemasangan di bawah sinar matahari langsung tanpa perlindungan tambahan.

N: Kabel inti tembaga.

Sama seperti kodenya, kabel NYY merupakan jenis kabel listrik yang memiliki dua lapisan PVC, sehingga bisa digunakan untuk kebutuhan indoor maupun outdoor dan aman untuk ditanam ke dalam tanah, dengan catatan menggunakan pelindung tambahan. Kabel NYY juga tersedia dalam bentuk inti tunggal atau lebih dari satu inti dan bisa disesuikan dengan kebutuhan penggunanya.

N: Kabel inti tembaga.

M: Lebih dari satu inti kabel.

H: Kabel fleksibel (serat).

Kabel listrik NYMHY merupakan tipe kabel listrik yang teridiri lebih dari satu inti tembaga serabut, sehingga memiliki fleksibilitas yang tinggi. Oleh karena itu banya yang menggunakan kabel NYMHY sebagai kabel untuk instalasi listrik di rumah maupun gedung dan bangunan lainnya.

N = Kabel inti tembaga.

H = Kabel fleksibel (serabut).

Y = Selubung luar isolasi PVC.

Kabel NYYHY adalah jenis kabel listrik serbaguna yang biasa digunakan dalam instalasi listrik rumah tangga, komersial, dan industri. Fungsi utama kabel NYYHY adalah sebagai penghantar daya listrik, termasuk penghantar fasa, netral, dan grounding. Kabel ini memiliki isolasi yang kuat dan dilengkapi dengan lapisan pelindung tambahan, yang memberikan perlindungan ekstra terhadap kerusakan fisik dan interferensi elektromagnetik.

Kabel H03VVH2-F atau kabel oval adalah kabel serbaguna yang sering digunakan untuk aplikasi elektronik dan kelistrikan ringan. Fungsi utamanya adalah sebagai kabel daya fleksibel untuk perangkat rumah tangga seperti lampu, peralatan audio, dan peralatan elektronik kecil. Kabel ini biasanya memiliki konduktor tembaga fleksibel yang dilindungi oleh isolasi PVC dan lapisan luar yang tahan terhadap abrasi.

Pembagian Jalur Kabel

Pembagian jalur kabel saat instalasi listrik di rumah juga perlu diperhatikan, Anda bisa membagi jalur kabel sesuai keperluan misalnya untuk lampu, pompa air, stop kontak, dan MCB cadangan. Jika Anda belum tahu tentang MCB (Miniature Circuit Breaker) merupakan sebuah peralatan listrik yang dapat memutuskan aliran listrik pada grup saluran listrik jika terjadi kelebihan beban listrik.

Kabel NYY: Tahan Gigitan Tikus, Cocok untuk Tanah

Y: Lapisan pelindung ganda dari PVC.

Kabel NYY adalah pilihan terbaik untuk instalasi tetap di dalam tanah, atau bisa juga digunakan di dalam ruangan maupun luar ruangan yang cenderung lembab atau kering. Kabel ini memiliki lapisan pelindung ganda dari PVC sehingga lebih aman dari gigitan tikus.

Meskipun begitu, untuk instalasi yang lebih aman, kabel NYY sebaiknya tetap menggunakan pelindung tambahan seperti duct atau pipa PVC. Biasanya, kabel ini digunakan untuk pembangkit listrik, industri, atau instalasi perkotaan dengan tegangan nominal 600/1000 Volt.