Contoh Strategi Ekspansi

Contoh Strategi Ekspansi

Peningkatan Pendapatan dan Laba

Salah satu alasan utama ekspansi adalah meningkatkan penjualan dan pendapatan.

Dengan memasuki pasar baru atau meningkatkan kapasitas produksi, bisnis bisa menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan.

Sinergi dan Efisiensi

Menggabungkan operasi atau memperluas rantai pasokan dapat menciptakan sinergi dan efisiensi operasional yang meningkat.

Merger antara Gojek dengan Tokopedia

Siapa yang tidak kenal dengan aplikasi Gojek dan juga e-commerce Tokopedia? Identik dengan warna hijau, keduanya bergabung menjadi GoTo, perusahaan ekosistem berbasis digital pada tahun 2021.

Setelah menjadi perusahaan digital, GoTo pun menawarkan berbagai servis seperti on-demand (pengiriman dan ojek online), e-commerce dan juga fintech.

Pertumbuhan eksternal

Sedangkan untuk pertumbuhan secara eksternal, ekspansi bisnis melibatkan perusahaan lain yang ada di luar usaha tersebut.

Ekspansi ini mengacu pada kemampuan perusahaan lain untuk saling bekerja sama. Jenisnya pun bisa berupa penggabungan bisnis (merger), pengambilan alih (take over), atau joint venture.

Memilih jenis pertumbuhan eksternal bergantung pada bentuk pengembangan bisnis yang diinginkan. Misalnya saat ingin menambah modal, melakukan riset tambahan untuk inovasi produk, atau memperluas identitas brand.

Menentukan Model Bisnis yang Tepat

Ketika ekspansi mulai dijalankan, model bisnis yang diterapkan sebelumnya mungkin perlu disesuaikan agar selaras dengan tujuan ekspansi. Model bisnis adalah kerangka yang akan menentukan bagaimana perusahaan beroperasi, berinteraksi dengan pelanggan, serta menghasilkan keuntungan. Dalam konteks ekspansi, penyesuaian model bisnis mungkin melibatkan perubahan proses operasional, pembaruan prosedur standar (SOP), dan penerapan strategi pemasaran baru.

Penting bagi perusahaan untuk memiliki Standard Operating Procedures (SOP) yang jelas untuk mendukung konsistensi dalam operasional bisnis, terutama dalam lingkungan yang terus berkembang. SOP ini akan berfungsi sebagai panduan bagi seluruh karyawan untuk menjalankan tugas mereka secara efisien dan sesuai dengan standar perusahaan.

Selain itu, dalam penentuan model bisnis, perusahaan harus mempertimbangkan cara-cara untuk menjangkau target pasar yang baru. Hal ini termasuk strategi untuk memperluas kesadaran konsumen terhadap produk yang ditawarkan, memperbesar pangsa pasar, dan mendorong terjadinya penjualan. Dengan model bisnis yang terarah, perusahaan dapat memastikan bahwa seluruh langkah yang diambil dalam ekspansi akan mendukung pencapaian tujuan jangka panjang.

Jenis-Jenis Ekspansi Bisnis

Berikut adalah beberapa jenis ekspansi bisnis yang dapat dilakukan oleh perusahaan:

Akuisisi adalah ketika suatu perusahaan membeli saham mayoritas atau seluruh bisnis dari perusahaan lain.

Dengan melakukan akuisisi, perusahaan dapat memperoleh akses ke pelanggan dan pangsa pasar yang sudah ada.

Contoh akuisisi dalam ekspansi bisnis adalah ketika perusahaan A membeli mayoritas saham perusahaan B.

Merger dalam ekspansi bisnis adalah penggabungan dua perusahaan yang memiliki kesepakatan untuk beroperasi sebagai satu entitas baru.

Melalui merger, perusahaan dapat menggabungkan kekuatan dan sumber daya untuk mencapai pertumbuhan lebih lanjut.

Contohnya adalah ketika perusahaan X dan perusahaan Y bersatu untuk membentuk perusahaan Z.

Baca juga: Transaksi Bisnis – Pengertian, Bentuk, dan Jenisnya

Diversifikasi Risiko

Diversifikasi risiko merupakan salah satu tujuan penting dari ekspansi bisnis.

Dengan memperluas operasi ke pasar baru, perusahaan dapat mengurangi risiko kegagalan bisnis di satu wilayah tertentu.

Diversifikasi risiko ini dapat membantu perusahaan tetap stabil dan mengurangi dampak negatif dari fluktuasi pasar.

Contoh Ekspansi Bisnis

Salah satu contoh ekspansi bisnis adalah perusahaan kosmetik yang awalnya hanya memproduksi kosmetik saja, lalu melebarkan sayapnya ke produk-produk lain seperti skin care atau body care.

Contoh lainnya adalah gerai minimarket yang melakukan ekspansi dengan metode franchise dan bisa menjangkau berbagai lokasi bisnis di Indonesia.

Itu saja penjelasan mengenai pengertian, tujuan hingga contoh ekspansi bisnis. Semoga informasi ini bermanfaat, ya! Temukan informasi lainnya seputar finansial dan investasi di Pintu Blog.

Baru-baru ini, masyarakat Indonesia semakin menaruh minat pada investasi crypto. Sebut saja jumlah investor crypto di Indonesia bahkan telah mencapai 11 juta orang per Desember 2021 lain.

Untuk kamu yang tertarik melakukan investasi crypto namun tidak tau harus mulai dari mana, download Pintu sekarang lewat  App Store dan Play Store kamu masing-masing! Jual beli crypto di Pintu bisa mulai dari Rp11.000 saja, lho!

Ahmad Nasrudin. Business Expansion: Meaning, Importance, Types, Advantages, Disadvantages. Diakses 21 Juli 2022

Daniel Liberto. Expansion. Diakses 21 Juli 2022

NNRoad. The 6 Best Strategies For Business Expansion. Diakses 21 Juli 2022

Ekspansi usaha adalah kalimat yang sering kali didengar oleh masyarakat umum, namun belum tentu semua mengerti maksudnya. Dalam dunia bisnis, ekspansi dapat memiliki arti yang beragam yang dilihat dari berbagai sudut pandang.

Di bawah ini adalah artikel yang menjelaskan apa itu ekspansi usaha beserta jenis, tahapan, tujuan, resiko, pentingya, cara mengukur serta keunggulan dan kerugiannya.

Keunggulan Pertumbuhan Eksternal

Pertumbuhan eksternal, yang sering kali dilakukan melalui merger, akuisisi, atau aliansi strategis, dapat memberikan keunggulan yang berbeda dibandingkan dengan pertumbuhan internal. Beberapa keuntungan dari pendekatan ini termasuk:

1. Pertumbuhan yang Lebih Cepat

Pertumbuhan eksternal memungkinkan perusahaan untuk tumbuh dengan kecepatan yang lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan internal. Dalam merger atau akuisisi, perusahaan dapat dengan cepat menggabungkan sumber daya dan kapasitas operasional dari kedua entitas, sehingga meningkatkan skala ekonomi dan kapasitas produksi. Selain itu, perusahaan juga dapat langsung menambah basis pelanggan dan mengakses pasar baru.

2. Pengurangan Intensitas Persaingan

Dengan mengakuisisi atau bergabung dengan pesaing, perusahaan dapat mengurangi jumlah pemain di pasar dan, sebagai hasilnya, menurunkan tingkat persaingan. Dalam beberapa kasus, akuisisi atau merger bahkan dapat memungkinkan perusahaan untuk mendominasi pasar dan menjadi pemimpin di sektor industri tertentu.

3. Peningkatan Daya Tawar

Pertumbuhan eksternal dapat meningkatkan daya tawar perusahaan terhadap pemasok, distributor, dan konsumen. Sebagai entitas yang lebih besar, perusahaan memiliki posisi negosiasi yang lebih kuat, yang memungkinkan mereka untuk menegosiasikan kontrak yang lebih menguntungkan, memperoleh harga bahan baku yang lebih rendah, atau mengakses jalur distribusi yang lebih luas.

4. Peluang Keuntungan yang Lebih Tinggi

Ekspansi eksternal memberikan peluang bagi perusahaan untuk memperoleh kontrol yang lebih besar atas rantai pasokan mereka. Misalnya, dengan mengakuisisi pemasok atau distributor, perusahaan dapat mengelola harga, kualitas, dan waktu pengiriman dengan lebih efektif. Ini dapat mengarah pada peningkatan keuntungan, karena perusahaan memiliki kontrol yang lebih besar atas faktor-faktor yang memengaruhi biaya dan margin mereka.

Pastikan Pilih Metode Ekspansi yang Tepat untuk Kesuksesan Bisnis

Ekspansi usaha adalah strategi penting yang dapat membantu perusahaan tumbuh dan mencapai posisi yang lebih kuat di pasar. Namun, memilih antara pertumbuhan internal dan eksternal memerlukan pertimbangan yang cermat terhadap kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pertumbuhan internal memberikan kontrol penuh dan risiko kegagalan yang rendah, tetapi sering kali lebih lambat. Di sisi lain, pertumbuhan eksternal memungkinkan perusahaan untuk tumbuh lebih cepat dan meningkatkan daya saing, tetapi disertai dengan risiko integrasi dan konflik budaya.

Memahami kelebihan dan kekurangan ini akan membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih tepat dalam menentukan jalur ekspansi yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas mereka. Dengan perencanaan yang matang dan manajemen risiko yang baik, ekspansi dapat menjadi sarana yang efektif untuk mencapai kesuksesan jangka panjang.

Itulah tadi pembahasan lengkap tentang ekspansi usaha. Ekspansi usaha adalah kegiatan untuk dapat memperbesar atau memperluas jaringan bisnis perusahaan dilihat dari sisi produksi dan sisi distribusi. Aplikasi bisnis dari Mekari Jurnal dapat memudahkan perusahaan Anda. Ayo gratis coba sekarang! Ikuti program referral Mekari Jurnal bersama rekan bisnis Anda dan nikmati berbagai keuntungan hingga jutaan rupiah!

Ekspansi bisnis adalah langkah strategis yang diambil oleh perusahaan untuk memperluas operasional dan pangsa pasar mereka.

Ketika suatu perusahaan mencapai kesuksesan di pasar yang sudah ada, mereka sering kali ingin tumbuh lebih besar dan mencari peluang baru.

Hal ini bertujuan untuk memperluas proses pengadaan barang atau jasa, sehingga perusahaan dapat meningkatkan penjualan serta keuntungan.

Artikel kali ini akan menjelaskan pengertian ekspansi bisnis, tujuan, strategi, serta contoh nyata dari perusahaan yang telah berhasil menerapkannya. Yuk, simak artikel berikut!